Beranda Kepulauan Riau

Karimun Gelar Festival Barongsai di Ujung April

692
0
Aksi Barongsai di Karimun
DPRD Batam

Barakata.id, Karimun – Akhir bulan ini, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) bakal menggelar hajatan besar; Festival Barongsai. Pesertanya bukan hanya dari wilayah Kepri, tapi juga dari luar negeri seperti Malaysia dan Singapura.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, Rizki Handayani mengatakan, Festival Barongsai sudah menjadi agenda rutin tahunan yang dihelat di Tanjungbalai Karimun, Karimun. Tahun lalu, festival ini diikuti 12 tim, termasuk dari Malaysia dan Singapura, serta 2 tim dari tuan rumah.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Rizky mengatakan, Festival Barongsai Karimun yang digelar pada 26-27 April nanti akan menampilkan atraksi barongsai dari tim-tim unggulan, baik dalam maupun luar negeri.

Baca Juga :

“Acara lomba digelar dengan berbagai kategori, dan pastinya bakal memukau para penonton, ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/4/19).

Festival Barongsai juga akan dimeriahkan seni tradisi lain yang mengangkat kearifan lokal. Dalam hal ini, Pusat Latihan Seni Pelang Budaya Karimun akan mempersembahkan Tari Persembahan serta hiburan kolaborasi etnis Tionghoa dan Melayu.

Asdep Bidang Pemasaran I Regional I Kemenpar, Dessy Ruhati menambahkan, selain Festival Barongsai, masyarakat dan turis yang datang juga bisa mengunjungi objek-objek wisata yang ada di Karimun. Seperti daerah lain di Kepri, Karimun juga memiliki banyak pantai yang menarik untuk dikunjungi.

Secara garis besar, Karimun terdiri atas beberapa pulau, yaitu Karimun Besar, Pulau Kundur, Pulau Buru, Pulau Moro, dan Pulau Durai. Masing-masing pulau memiliki beragam pesona alam dan budayanya.

Di antara destinasi wisata pantai unggulan di Karimun adalah, Pantai Pongkar, Pantai Pelawan, dan Pantai Ketam. Pantai Pongkar memiliki pasirnya putih, terletak di Kecamatan Tebing.

Pantai ini memiliki banyak spot untuk memancing, berlayar dan melakukan olahraga air. Objek wisata ini dapat dicapai dengan menggunakan transportasi lokal seperti taksi, bus, dan kendaraan roda dua lebih kurang 30 menit dari kota Tanjungbalai Karimun.

Di sekitar objek terdapat panggung untuk suguhan kesenian daerah dan guest house bagi wisatawan yang ingin beristirahat atau menikmati suasana pantai lebih lama.

Adapun Pantai Pelawan, memiliki bibir pantai yang landai dan pasirnya yang putih bersih. Wisatawan bisa berjalan-jalan menikmati ombak kecil yang bergulung perlahan, atau bahkan berjemur di bawah sinar matahari.

Sementara Pantai Ketam, awalnya merupakan lokasi ternak ketam. Namun kemudian lokasi ini disulap menjadi objek wisata yang bisa dikunjungi dan dinikmati pesonanya oleh masyarakat.

“Pantai ini memiliki hamparan pasir yang sangat luas dengan pepohonan rindang di pinggirnya,” kata Dessy.

*****