

Barakata.id, Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam bersama stakeholder terus menyiapkan berbagai fasilitas menjelang penerapan kebijakan Travel Corridor Arrangement (TCA). Rencananya TCA Indonesia-Singapura akan berlaku mulai 26 Oktober 2020.
Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum mengatakan, pihaknya terus melakukan koordinasi. Saat ini ada tiga pelabuhan yang disiapkan sebagai pintu masuk.
“Ada Pelabuhan Batam Center, Harbour Bay dan Nongsa Pura. Pelabuhan mana nanti yang dipilih kita masih terus melakukan pembahasan,” kata Syamsul di Batam Centre, Rabu (21/10/20).
Syamsul mengatakan, dengan adanya kebijakan TCA tersebut, Batam bakal sangat diuntungkan. Karena selain menggunakan jalur udara di Jakarta, pemerintah juga sepakat membuka jalur laut melalui Batam.
Karena itu, bagi yang akan ke Singapura khususnya para pebisnis bisa melalui Batam. Sehingga minimal tiga hari hari menginap di Batam untuk melakukan tes PCR.
“Maka itu kami tentu sangat menyambut baik hal ini,’ katanya.
Baca Juga :
- Warga Indonesia Sudah Bisa ke Singapura, Begini Prosedurnya
- Hari Ini Singapura Buka Pintu Untuk Turis Asing
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Batam, Ismoyo mengatakan, saat ini sudah ada Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 26 Tahun 2020 tentang Visa dan Izin tinggal Dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru atau new normal.
Kebijakan keimigrasian tersebut harus dilaksanakan dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan. Untuk menyambut pelaksanaan TCA sendiri saat ini Imigrasi Kelas I Khusus Batam sudah sangat siap mendukung kebijakan tersebut
“Personel kita di lapangan juga sudah sangat siap,” kata Ismoyo.
*****
Editor : YB Trisna