Barakata.id, Batam- Hari ini, Kamis (17/6/21) sebanyak 9.568 orang dari 9 lokasi di Batam divaksin Covid-19. Sasaran vaksinasinya sangat beragam. Mulai dari pelayan publik, guru, buruh hingga masyarakat umum.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi yang meninjau vaksinasi mengatakan warga Batam sangat antusias mengikuti vaksinasi.
“Dari total yang divaksin hari ini, ada juga yang dosis kedua,” ujar Rudi.
Baca Juga:
- Jadwal Vaksinasi di Temenggung Abdul Jamal Dibagi per Kecamatan
- Vaksinasi di Stadion Temenggung Abdul Jamal Tembus 5.300 Orang
Rudi sangat mengapresiasi warga yang ingin divaksin. Namun saat mengikuti vaksinasi harus tetap tertib sehingga tak menimbulkan kerumunan.
“Warga juga harus tertib dan tetap menerapkan protokol kesehatan di lokasi vaksinasi,” katanya.
Petugas yang memvaksin juga diingatkan untuk memberikan pelayanan terbaik sehingga masyarakat pun nyaman dan tenang. Jangan sampai saat atau usai divaksin masyarakat malah resah.
Melihat antusias masyarakat dalam mengikuti program vaksinasi, Rudi optimistis target vaksinasi 70 persen warga Batam dapat tercapai hingga akhir Juni ini.
Dia berharap melalui program penyuntikan vaksin ini, imun tubuh mayarakat Batam menjadi lebih kuat dalam melawan Covid-19.
“Kita doakan sama-sama agar pandemi ini segera berakhir,” ujarnya.
Pelaksanaan vaksin di sejumlah lokasi memang sempat mengalami antrean panjang hingga desak-desakan. Seperti yang terjadi beberapa hari lalu di Stadion Temenggung Abdul Jamal.
Mengantisipasi hal itu, lalu dibuatlah jadwal per kecamatan. Sehingga calon peserta vaksinasi tak menumpuk. Jadwal dibagi menjadi dua, pukul 09.00-12.00 untuk Kecamatan Lubukbaja, Batuampar, Bengkong, Batam Kota dan Nongsa.
Baca Juga:
- Target Vaksinasi di Batam Rampung Agustus Mendatang
- Target Vaksinasi Pemko Batam: 10 Hari Suntik 50 Ribu Orang
Kemudian pukul 13.00-15.00 untuk Kecamatan Sekupang, Batuaji, Sagulung dan Seibeduk.
Hari ini, vaksinasi massal di Mega Mall juga sempat mengalami kericuhan karena massa yang membludak. Panitia sampai kehabisan stok vaksin sementara masih banyak warga yang belum divaksin.
Polisi pun sampai turun tangan membubarkan kerumunan massa dalam kegiatan vaksinasi tersebut.
***
Editor: Asrul R
