
Barakata.id, Blitar (Jatim) – Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Jatim menggandeng Pemkot Blitar untuk kembali menggelar vaksinasi untuk pencegahan Covid-19, Kamis (9/6/2022).
Titik yang digunakan dalam pemberian vaksin itu berada di tiga tempat. Pertama RSK Budi Rahayu. Kedua, KRI Siti Khodijah. Yang ketiga, RSUD Mardi Waluyo.
Direktur RSK Budi Rahayu, dr Tripomo mengatakan, sasaran yang diberikan vaksin sangat beragam. Mereka berasal dari berbagai lapisan, yakni masyarakat rentan, lansia, dan remaja.
Dirinya juga menyebut, pada Bulan Juni ini sasaran vaksinasi juga mengalami penurunan lantaran kebijakan pelonggaran protokol kesehatan (prokes).
“Memang untuk wilayah Kota Blitar capaian vaksin ke-2 sudah mencapai di atas 100 persen namun untuk vaksin boster baru mencapai sekitar 27 persen,” katanya.
BACA JUGA : HUT Kota Blitar ke-116, Lembaga dan Insan Penanganan Covid-19 Mendapat Penghargaan dari Wali Kota Blitar
Penyebab sedikitnya banyaknya orang yang divaksin booster, dr Tripomo menganggap masyarakat sudah merasa cukup saat menerima vaksin ke-2. Sehingga tidak perlu melakukan vaksinasi booster.
Sementara itu, Kabid Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Kota Blitar, Eva Setyo Purnomo menyampaikan hal yang sama terkait menurunnya angka capaian vaksinasi.
“Memang, kerja sama dengan BINDA Jatim ini sangat membantu dalam pemenuhan angka vaksinasi di wilayah Kota Blitar,” tandasnya.
BACA JUGA : Perpanjangan Izin Operasional dan Hemodialisis, Tim Visitasi Tinjau RSUD Mardi Waluyo Blitar
Dirinya menyampaikan terima kasih kepada BINDA Jatim beserta jajarannya dalam membantu penyelenggaraan vaksinasi di Kota Blitar.
“Semuanya bisa berjalan dengan lancar dan mudah-mudahan capaian vaksinasi booster segera meningkat,” pungkasnya. (jun/ruf)