
Barakata.id, Asahan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan berencana akan membentuk Tim Percepatan Ekspor yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekspor komoditas pertanian yang ada di Kabupaten Asahan yang akan bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pelaku usaha.
Hal itu diungkapkan Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, John Hardi Nasution usai mendengar penuturan yang disampaikan Kepala Karantina Pertanian Tanjung Balai Asahan Edwar Syam dalam sebuah pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Kisaran Sumatera Utara.
“Kita akan melibatkan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait untuk terlibat sebagai anggota Tim dalam mendorong percepatan dan peningkatan ekspor dari Kabupaten Asahan,” kata John, Rabu (28/4/2021).
Baca Juga: Pemkab Asahan Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-25 Secara Virtual
Jhon juga berterima kasih atas kunjungan yang dilakukan Kepala Karantina Pertanian Tanjung Balai Asahan tersebut karena telah membuka pandangan baru untuk pengembangan dan peningkatan ekspor komoditas sumberdaya alam khususnya ekspor komoditas pertanian di Kabupaten Asahan.
Sebelumnya, Kepala Karantina Pertanian Tanjung Balai Asahan Edwar Syam dalam pertemuan tersebut menyampaikan keinginan pihaknya untuk menjalin kerjasama dengan Pemkab Asahan dalam pengembangan dan peningkatan ekspor sumberdaya alam khususnya komoditas pertanian.
Ajakan kerjasama tersebut kata Edwar sesuai dengan program Gratieks (Gerakan Tiga Kali lipat Ekspor) komoditas pertanian yang tengah digalakkan oleh Kementerian Pertanian saat ini dan Karantina Pertanian sebagai koordinatornya.
Baca Juga: Calon Kabupaten Bebas Pungli, Pemkab Asahan Optimalkan Penggunaan Teknologi Informasi
“Secara geografis kantor induk Karantina Pertanian Tanjungbalai Asahan terletak dalam wilayah Kabupaten Asahan atau tepatnya di Batu Sembilan, Kecamatan Simpangempat dan untuk mewujudkan program tersebut tentunya akan memberikan perhatian yang lebih kepada Kabupaten Asahan termasuk Kabupaten Labuhan Batu, Labusel, Labura, Tanjung Balai dan Batu Bara yang menjadi bagian dari wilayah kerja Karantina Pertanian Tanjungbalai Asahan,” ujar Edwar.
Edwar berharap, Pemkab Asahan mendukung program sedang digalakkan Kementerian Pertanian tersebut sehingga kesejahteraan masyarakat Asahan dapat lebih meningkat untuk kedepannya.
***
Penulis : Mario Agusno