Barakata.id – Belum lama ini Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC) menambahkan tiga gejala baru virus corona. Tiga gejala itu adalah pilek, mual dan diare.
“Daftar ini belum mencakup semua gejala yang mungkin terjadi. CDC akan terus memperbarui daftar karena kami masih mempelajari Covid-19 lebih lanjut,” tulis CDC dalam lamannya seperti dilansir dari laman CNN Indonesia, Jumat (26/6/20).
Sebelumnya para ahli menyepakati batuk, demam, dan sesak napas sebagai gejala Covid-19. Seiring berjalannya waktu, sejumlah penelitian menemukan gejala-gejala baru yang ditemukan pada pasien.
Baca Juga:
Gejala, Penyebaran, Penanganan dan Penyembuhan Covid-19
Pada April 2020 lalu, CDC menambahkan enam gejala virus corona selain batuk, demam, dan sesak napas. Gejala-gejala tersebut adalah panas dingin, menggigil, nyeri otot, sakit kepala, sakit ternggorokan dan kehilangan kemampuan mencium bau atau anosmia.
Dengan penambahan tiga gejala baru tersebut, secara resmi CDC mencantumkan 11 gejala resmi virus corona.
Sejumlah laporan mendeteksi gejala gangguan pernapasan standar dialami oleh pasien Covid-19 di masa awal kemunculannya. Namun setelah diteliti lebih lanjut, ditemukan bahwa Covid-19 menyerang banyak organ dalam tubuh.
Baca Juga:
Duh, Virus Corona Bisa Menular Lewat Kentut, Benarkah?
Pihak CDC juga menyebut, sejumlah gejala baru virus corona ini tak dirasakan oleh semua pasien. Ada beberapa kondisi dan penyakit bawaan yang bisa menyebakan gejala virus corona. Bahkan bisa lebih parah.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang buruk, bagi yang merasakan gejala-gejala tersebut sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
***
Sumber : CNN Indonesia