

Barakata.id, Tanjungpinang – Sempena Bulan Bakti Pramuka Tahun 2023 dan Hari Pramuka ke-62, Kwartir Daerah Pramuka Provinsi Kepri menanam 750 bibit pohon di lingkungan gedung Kwartir Daerah Pramuka Kepri, Dompak, Tanjungpinang, Sabtu (5/8/23).
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad juga ikut menanam pohon tersebut. Bibit berbagai jenis pohon yang ditanam di antaranya pohon durian, pohon alpukat, pohon jambu air dan banyak jenis pohon lainnya.
Ansar menyampaikan bahwa akhir-akhir ini kondisi cuaca di Kepri, khususnya Tanjungpinang tidak menentu, dengan terpaan panas teriknya matahari yang kemudian tiba-tiba saja turun hujan. Eksistensi dari pohon sebagai sarana peneduh pun sangat dibutuhkan baik dalam cuaca hujan maupun panas terik.
BACA JUGA : Pramuka Peduli, Lakukan Gerakan Bermanfaat untuk Masyarakat
Gubernur menyampaikan di dalam kepramukaan kegiatan ini merupakan pengalaman dari Dasa Dharma Pramuka yang ke-2 yaitu “Cinta Alam dan Kasih Sayang Kepada Manusia”. Dengan mencintai alam melalui terciptanya lingkungan yang sehat, maka dari hal tersebut dapat berpengaruh dalam mendukung kesehatan manusia untuk mendapatkan asupan oksigen yang sehat dan terhindar dari polusi udara.
“Oleh sebab itu, penanaman pohon ini sangat penting untuk dilakukan, mengingat banyaknya manfaat yang dihasilkan dari pohon tersebut. Apabila pohon peneduh di jalan ini tidak ditanam, maka kestabilan lingkungan dapat terganggu sehingga bisa menyebabkan kualitas udara yang buruk, tentu hal ini juga akan berdampak pada kesehatan manusia yang tinggal di lingkungan sekitar. Karena kualitas udara yang buruk bisa mempengaruhi kesehatan bagi paru-paru kita,” kata dia.
Gubernur mengatakan, pelaksanaan penanaman pohon ini juga dalam rangka mendukung salah satu program pemerintah pada perubahan iklim yang ada di Indonesia serta untuk meningkatkan kepedulian dari berbagai pihak akan pentingnya penanaman dan pemeliharaan pohon yang berkelanjutan dalam mengurangi pemanasan global dan untuk mewujudkan lingkungan yang hijau dan bersih.
“Kita semua membutuhkan pohon sebagai tempat resapan air, sebagai paru-paru kota karena tumbuhan tersebut menghasilkan kadar oksigen yang cukup banyak dan penyerapan gas CO2 (karbon dioksida) yang ada di udara. Oleh karenanya Setelah kegiatan ini saya harapkan bumi perkemahan Pramuka Kepri dapat tumbuh asri. Serta dapat menjadi pusat perkemahan dan buat pusat pendidikan bagi anggota Pramuka dan masyarakat lainnya,” harapnya.
BACA JUGA : Pramuka Kepri Bantu Pemerintah Sosialisasikan Protkes di Masa Pandemi
Terakhir, Gubernur yang juga Ketua Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Kepri menjelaskan bahwa kegiatan yang diinisiasi oleh anggota Kwartir Daerah Pramuka Provinsi Kepri ini juga untuk mendorong dan mendidik generasi muda agar terus menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.
“Kami mengimbau Kepada generasi muda, mulai sekarang agar menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan diantaranya gemar menanam pohon. Dengan harapan, apa yang kita tanam hari ini semoga bermanfaat di masa yang akan datang,” tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kepri Adi Prihantara, Ketua Harian Kwarda Kepri Lamidi, Kepala Biro Umum Abdullah, para Kamabigus/Kepala Sekolah SD, SMP dan SMA se-Kota Tanjungpinang, Adik-adik Pramuka Penegak se-Kota Tanjungpinang dan para pengurus Kwarda Kepri. (Ky)