Beranda Urban Nusantara

Buka Seminar Literasi Media, Wabup Blitar : Peran Media Dibutuhkan, Tetapi Yang Sehat

42
0
DPRD Batam

Barakata.id, Blitar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Blitar menggelar Seminar Literasi Media Bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Perangkat Desa di pendopo Sasana Adi Praja, Kanigoro, pada Rabu (23/3/2022).

Acara di awali dengan sambutan sambutan oleh Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso yang sekaligus membuka acara, diteruskan dengan session tanya jawab dari ketiga narasumber dari Dewan Pres yakni Prof. Dr. Agus Sudibyo dan Rustam Fachri M. Kemudian dari pihak kepolisian diwakili oleh Kasubdin Multi Media Polda Jatim, Kombes Cecep.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Di sela-sela acara, kepada wartawan Wakil Bupati Blitar Rahmat menyampaikan, bahwa seorang wartawan harus memegang teguh pada kode etik jurnalistik (KEJ).

Baca juga : Pemkab Blitar Gelar Musrenbang Serentak, Ada 225 Usulan dari Kecamatan Kademangan

Ia juga optimis jika wartawan sudah berkompeten dan memegang KEJ, maka cita-cita bersama dalam rangka mewujudkan Kabupaten Blitar yang mandiri dan sejahtera itu segera terwujud.

“Mari kita bangun Pers yang sehat dan bertanggungjawab, agar mampu mengemban amanah dalam mewujudkan demokrasi Indonesia,” jelasnya.

Rahmad menambahkan, sebagai pemangku kepentingan jangan anti kritik oleh Pers, harus kita tanamkan bahwa Pers adalah Mitra kerja kita yang menyampaikan berbagai macam informasi.

“Saya juga berharap seluruh media untuk ikut mempublikasikan dan seluruh program kegiatan dan potensi yang ada di Kabupaten Blitar. Saya juga ingin semangat maju bersama sejahtera bersama. Media tetap bersinergi, berkolaborasi dan beriringan membangun Kabupaten Blitar,” harapnya dihadapan para awak media.

Baca juga : Langka Migor, DPRD Kabupaten Blitar Minta Pemkab Blitar Lebih Gencar Gelar Operasi Pasar

Sementara Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri Dewan Pers, Agus Sudibyo menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan program yang bagus sekali, karena yang dihadapi Dewan Pers bukan hanya wartawan, akan tetapi pihak-pihak yang secara langsung berhadapan dengan wartawan.

“Nanti kita bisa berdialog, bagaimana teman-teman pemerintahan, kepala desa, camat dan OPD berhadapan dengan media secara proporsional, tidak ada yang merasa dirugikan, tidak ada yang merasa terpaksa melakukan sesuatu dan sebagainya,” imbuhnya.

Pihaknya juga berharap, kemitraan seperti ini akan terus berlanjut antara Dewan Pers dengan pemerintah daerah terkait dengan pembinaan Pers.

Baca juga : Cegah Kehamilan, Pemkab Blitar melalui DPPKBP3A Gelar KB Tubektomi

“Saya berharap, Pers khususnya di Blitar menjadi salah satu unsur yang mendukung proses pembangunan, pelayanan publik yang lebih baik dan bukan sebaliknya, keberadaan teman-teman Pers justru menjadi bagian dari persoalan,” pungkasnya. 

(adv/Kmf/jun)