Apri Sujadi: Sekolah di Bintan Libur Sampai 29 Maret

224
0
Apri Sujadi
Bupati Bintan, Apri Sujadi memutuskan meliburkan sekolah dari TK sampai SMP mulai 17 hingga 29 Maret 2020 untuk memutus rantai penyebaran virus corona.
DPRD Batam

Barakata.id, Bintan – Bupati Bintan, Apri Sujadi memutuskan seluruh kegiatan belajar di sekolah libur mulai Selasa, 17 Maret 2020 sampai 29 Maret 2020. Diliburkannya aktivitas belajar di sekolah untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

Sekolah yang libur, mulai dari Taman Kanak-Kanak (TK) hingga SMP. Untuk SMA dan sederajat, kata Apri, keputusan berada di tangan Pemprov Kepri.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Apri mengatakan, seluruh siswa akan mengikuti proses belajar mengajar di rumah. Ia meminta para orangtua atau wali murid terus memantau aktivitas siswa di rumah selama waktu libur, 17-29 Maret 2020.

“Keputusan meliburkan sekolah ini merupakan upaya mencegah dan mengantisipasi penyebaran virus corona di Kabupaten Bintan. Jadi mulai tanggal 17 sampai 29 Maret 2020, para siswa diminta belajar di rumah ya, dan akan diberikan tugas,” kata Apri di Bintan, Senin (16/3/20).

Baca Juga :
Sekolah di Batam Libur 14 Hari, Mulai Besok

Ia mengatakan, pihaknya tak ingin mengambil risiko dengan tetap membiarkan siswa belajar di sekolah saat penyebaran virus corona semakin meluas. Jadi para siswa diminta belajar di rumah sebagai salah satu antisipasi kepada anak-anak, sambil melihat perkembangan tentang kasus corona.

Namun, keputusan belajar siswa dirumah ini tidak berlaku untuk siswa kelas IX karena akan berlangsung ujian dalam waktu dekat.

“Selama siswa belajar di rumah, nanti semua sekolah, kita minta dibersihkan dengan cairan antiseptik atau disinfektan oleh pihak sekolah, sebagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 ” tambahnya

Apri Sujadi
Bupati Bintan Apri Sujadi memutuskan sekolah di Kabupaten Bintan diliburkan mulai 17 sampai 29 Maret 2020 untuk mencegah penyebaran virus corona.

Dikatakannya juga bahwa selain membatasi anak ke sekolah, dirinya juga membatalkan beberapa agenda MTQ seperti pelaksanaan Pawai Ta’aruf MTQ TK Kabupaten Bintan yang rencananya digelar pada Selasa (17/3/20) pagi, Bazar MTQ serta festival LASQI.

Untuk pembukaan MTQ TK Kabupaten Bintan rencananya akan dibuka dengan tidak mewajibkan kehadiran peserta dalam jumlah yang banyak, serta pelaksanaan kegiatan nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas kesehatan.

Selain itu, saat ini ia menyarankan dan meminta agar pelaksanaan kegiatan yang menghadirkan masyarakat banyak juga harus ditinjau kembali.

Baca Juga :
Corona Bikin Tour de Bintan dan Festival Pulau Penyengat Ditunda

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Tamsir, M.Pd menuturkan bahwa pada prinsipnya siswa tidak libur secara menyeluruh namun proses pembelajaran dilaksanakan di rumah, dengan sistem pembelajaran online, dan pemberian tugas-tugas. Nantinya, siswa dapat belajar dirumah menggunakan buku-buku pegangan, mengerjakan tugas serta dapat mengakses portal rumah belajar pada laman belajar.kemendikbud.go.id.

Ia pun meminta agar guru dan tenaga pendidikan lainnya tetap dapat menjalankan tugas dan administrasi lainnya di rumah. Serta berharap agar siswa dan orangtua wali murid untuk sementara waktu tidak melakukan bepergian ke tempat-tempat keramaian dan tempat wisata serta tidak melakukan kunjungan ke luar negeri.

“Siswa kelas VI dan IX tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah karena pelaksanaan ujian sekitar akhir bulan Maret ini. Dan kita juga meminta pihak sekolah untuk tetap menjaga lingkungan sekolah agar tetap higienis serta menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” tutupnya.

*****

Penulis : Erha