
Barakata.id, Tanjungpinang – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) menaikkan anggaran pendidikan hingga 25 persen dalam APBD Kepri 2020. Kenaikan anggaran itu diharapkan bisa meningkatkan kualitas pendidikan Kepri sekaligus kesejahteraan para guru.
“Dari target APBD Kepri tahun 2020 sebesar Rp 3,945 Triliun, terjadi kenaikan anggaran pendidikan sebesar 25 persen dari tahun 2019 lalu,” kata Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak di Tanjungpinang, kemarin.
Baca Juga : APBD Perubahan Kepri 2019 Disahkan Rp3,8 Triliun
Jumaga mengatakan, kenaikan anggaran di sektor tersebut merupakan komitmen pemerintah untuk pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul di berbagai sektor. Ia menekankan pentingnya pemanfaatan anggaran tersebut yang tepat sasaran.
“Anggaran ini harus dimanfaatkan maksimal untuk kemajuan sektor pendidikan di Kepri,” kata dia.
Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah mengatakan kenaikan alokasi anggaran pendidikan tahun 2020 merupakan komitmen pemerintah Provinsi Kepri untuk meningkatkan pendidikan di Provinsi Kepri.
Menurutnya, kenaikan anggaran yang ada akan dimanfaatkan untuk membangun beberapa Ruang Kelas Baru (RKB) dan beberapa gedung sekolah baru di beberapa wilayah Kepri.
Baca Juga : 8 Desa di Kepri Jadi Percontohan Perpustakaan Nasional Pedesaan
Selain itu, pemerintah juga akan mengalokasikan penambahan tenaga guru khususnya PTT dan honorer yang masih kurang dibeberapa sekolah di Provinsi Kepri.
“Jadi, selain menambah gedung sekolah baru, kita juga akan menambah tenaga pengajarnya. Nanti kita sebar ke daerah-daerah yang masih kekurangan guru,” ujar Arif.
*****