Barakata.id, Batam – Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad menyatakan, sekitar dua persen warga Batam masih ngeyel, tak patuh pada protokol kesehatan. Padahal, itu penting agar Batam bisa segera terbebas dari wabah virus corona.
Hal itu disampaikan Amsakar saat melakukan roadshow ke titik-titik keramaian, Minggu (31/5/20). Kemarin, Amsakar berkeliling di wilayah Kecamatan Sagulung.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam itu mendatangi sejumlah tempat keramaian di Sagulung. Tujuannya yaitu memantau pelaksanaan pembatasan aktivitas masyarakat (PAM) dan mengimbau agar aktivitas di pusat keramaian tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.
Baca Juga :
New Normal Bukan Lomba Lari, Pemerintah Daerah Diminta Teliti
Ada pun pemantuan berlangsung di tiga kedai kopi, tiga mesjid, satu minimarket, satu pasar, dan pangkalan ojek.
Dengan menggunakan pengeras suara, Amsakar mengedukasi masyarakat untuk mendukung melaksanakan protokol kesehatan dalam menghadapi tatanan hidup normal baru atau new normal di Kota Batam.
“Mohon dukungannya untuk melaksanakan protokol kesehatan,
tidak berkumpul di tempat keramaian, menjaga jarak, disiplin gunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan rajin berolahraga,” pesan Amsakar.
Amsakar mengatakan, terus bekerja siang malam. Berbagai upaya dan kebijakan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Menurutnya, jika tidak dibarengi dengan kesadaran masyarakat yang tinggi maka upaya pemerintah itu tidak akan berhasil.
“Jadi kesadaran masyarakat itu sangat penting. Tanpa ada kesadaran masyarakat, maka itu tidak akan berhasil,” jelasnya.
Baca Juga :
Lawan Covid-19 dengan Kesadaran dan Disiplin
Dari hasil pantauan tersebut, lanjut Amsakar, sekitar 98 persen masyarakat sudah sadar untuk mematuhi protokol kesehatan. Hanya dua persen masyarakat yang masih ngeyel atau tidak patuh.
“Tentu harapan kita bersama kesadaran tersebut sudah membudaya. Insyaallah wabah ini akan sirna,” harapnya.
Amsakar juga meminta masyarakat terus waspada terhadap orang tanpa gejala (OTG). Karena berdasarkan hasil tes PCR dari 128 orang yang positif Covid-19 di Batam, ada 82 orang yang masuk kategori orang tanpa gejala.
“Orang tanpa gejala itu sama seperti kita, dalam keadaan sehat tidak terdeteksi. Karena tidak menunjukkan tanda-tanda gejala pada umumnya,” pungkas Amsakar.
*****
Editor : Ali Mhd
